Selasa, 21 Juni 2011

Apa dan Siapa

 

ASOSIASI PENDETA INDONESIA
(API)

   Asosiasi Pendeta Indonesia (API) dideklarasikan tanggal 31 Oktober 2002 di Krida Bhakti - Setneg - Jakarta. Organisasi para Pendeta Kristen Protestan ini adalah wadah Pendeta tanpa membedakan Denominasi dan Dogma Gereja. Artinya bekerjasama membangun Tubuh Kristus dan pelayanan kesaksian bedasarkan Firman Tuhan.
  API tidak mencampuri urusan Gereja atau Dogma Gereja, tetapi bersama membantu pelayanan dan kesejahteraan para hamba Tuhan dalam melayani jemaat, masyarakat dan bangsa. Kami bukan pesaing persekutuan Gereja yang telah ada, tetapi mendukung mereka meningkatkan pelayanan para Pendeta secara pribadi dan keluarga.



KERINDUAN & GAGASAN
    Gereja Kristen (Protestan) adalah agama yang paling banyak denominasinya, ada sekitar 800 denominasi Kristen sedunia, diantaranya terdapat 300 sinode di Indonesia. Perbedaan tafsir dan dogma membuat tubuh kekristenan sampai hari ini belum bersatu.
   Dalam sanubari umat Kristen, terutama para pendeta Kristen terdapat keinginan untuk bersatu dan bekerjasama. Kerjasama antar Gereja melahirkan beberapa induk organisasi : PGI (Persekutuan Gereja-gereja Indonesia), PII (Persekutuan Injil Indonesia), PGPI (Persekutuan Gereja-gereja Pantekosta Indonesia). Masih beberapa puluh sinode belum bergabung dalam salah satu persekutuan Gereja itu. Tetapi, dalam kenyataan telah tergabung kerjasama informal antar para Pendeta berbeda denominasi atau induk dengan baik.
   Dalam pertemuan dan pelayanan bersama, akhirnya muncul gagasan membangun persekutuan para Pendeta, gayung bersambut ketika Pdt. Nugroho, Pdt. Yan Masengi dan Ev. Zakharias bertemu dalam sebuah kegiatan. Gagasan ini muncul dalam bentuk Asosiasi Pendeta Indonesia yang dideklarasikan 31 Oktober 2002.
   Ada kebersamaan, kerinduan bersama untuk memuliakan TuhanYesus Kristus, bukan pribadi atau denominasi.